Beberapa hari ini telah banyak kejadian yang sungguh memilukan hati terkhusus di hati saya sebagai seorang perempuan. Yang dimana penjagaan kemuliaan perempuan seolah tak ada tempat untuk berlindung. Dimulai berbagai kabar tentang pencabulan, pelecehan bahkan pemerkosaan oleh orang tua kandung, keluarga terdekat dan kini yang terbaru datang dari dunia pendidikan yakni salah satu anak kyai yang juga menjadi pengajar dalam pondok tersebut melakukan pencabulan terhadap beberapa santri, kemudian muncul lagi kasus yang sama oleh motivator terkenal. Yang bisa dibilang kasusnya sudah lama, namun baru bisa di proses karena bukti yang terkumpul sudah kuat.
Fakta-fakta diatas tentunya menimbulkan tanda tanya dan pro kontra di masyarakat. Timbul nada tanya "Kok bisa sih?". Secara anak Kyai yang lingkungan tempat tinggalnya pasti diisi dengan ilmu-ilmu Islam dan kebaikan. Kemudian sang motivator ini yang bisa dikatakan hidupnya terbiasa dengan memberikan nasehat-nasehat atau menyemangati orang lain dalam artian kehidupan mereka disibukkan dengan nilai-nilai kebaikan. Logikanya sederhananya seperti itu. Nyatanya yang terjadi diluar dari pemikiran bahkan nyaris tak terbayangkan sama sekali untuk berbuat perbuatan keji tersebut.
Mari bersama merenungkan kejadian ini, disini bukanlah salah dari ilmu yang mereka pelajari. Hanya saja dalam pengamalan mereka gagal. Adapun nilai-nilai kebaikan yang ada disekeliling mereka sudahlah benar. Ilmu itu tak hanya sekedar nampak dari lisan tapi juga dari amal. Salah satu yang penting dalam kasus ini adalah ilmu yang terkait dengan sistem pergaulan (interaksi laki-laki dan perempuan) yang dimana laki-laki dan perempuan harus benar-benar terjaga, selain itu ilmu yang terkait dengan aurat perempuan dan laki-laki untuk tidak bertabarruj.
Dari segala ikhtiar diatas, sejatinya manusia adalah makhluk yang lemah. Sebaik-baik diri kita harus pandai menjaga diri dari segala hal yang bisa melalaikan, senantiasa mensucikan diri dan bertaqarrub kepada Allah Swt. Karena ujian akhir zaman sungguhlah sangat berbahaya. Terpaan godaan kenikmatan dunia yang pada dasarnya membawa kepada kesengsaraan. Hanya saja yang terlihat hanyalah kesenangan. Semoga kita semua bisa melindungi diri kita dari berbagai fitnah akhir zaman. Terkhusus kepada saudari-saudariku semoga kita semua bisa menjaga mahkota terindah yang dalam Islam kita begitu dimuliakan dan selalu dalam perlindungan Allah Swt.
Komentar
Posting Komentar